Ini Dia Cara Pemasangan Tirai Krey Jendela Rumah, Metode yang Sederhana dan Mudah untuk Diaplikasikan
Demi memberikan privasi ruangan serta kontrol cahaya yang optimal, saya akan memasang alat tambahan pada jendela rumah saya berupa tirai krey. Tirai dengan model simpel, mudah digunakan, harga yang terjangkau dan juga bisa menambah suasana ketenangan di dalam ruangan serta membuat ruangan rumah tampak lebih minimalis dan aesthetic.
Maka dari itu, Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi pengalaman mengenai cara pemasangan tirai krey jendela dengan baik. Metode yang sederhana, cukup mudah untuk diaplikasikan dan saya yakin semua pasti bisa. Untuk itu simak terus videonya!
Untuk langkah pertama, mari kita persiapkan terlebih dahulu peralatan eksternal yang dibutuhkan. Peralatan tersebut antara lain :
1. Mesin bor
2. Matabor berukuran ±2mm
3. Solasi kertas berukuran ±½ inc
4. Obeng plus
5. Tangga duduk atau alat pijakan sejenisnya
Wabil khusus untuk mesin bor dan matabor ini, bila belum tersedia, anda bisa menggantinya dengan paku atau alat pembuat lobang lainnya. Oke lanjut,
Setelah peralatan sudah siap, saatnya masuk ke langkah berikutnya, yaitu pemasangan.
Pada langkah ini, anda bisa menempelkan tirai krey yang masih dalam kondisi tergulung pada permukaan jendela. Langkah ini bertujuan untuk menentukan terlebih dahulu posisi tengah atau titik center antara jendela dan tirai. Sekaligus berfungsi untuk memastikan bahwa posisi tirai yang akan dipasangkan ke jendela tersebut adalah posisi yang paling ideal dan sesuai dengan keinginan.
Setelah tata letaknya dirasa sudah cukup baik dan sudah mempunyai gambaran, langkah berikutnya adalah anda bisa mengambil solasi kertas untuk menentukan posisi pemasangan breket tirai pada bagian atas jendela. Karena saya menginginkan jarak antara tirai dengan bagian atas jendela kurang lebih ½ inci, dengan tujuan agar pada saat dilakukan pengeboran atau pemasangan skrup, posisinya tidak terlalu ke tepi bagian bawah dinding, sehingga permukaan dinding terminimalisir dari adanya resiko retak yang tidak kita inginkan. Selanjutnya, cukup tempelkan saja solasi kertas secara memanjang horizontal pada tembok bagian atas jendela seperti ini
Pada kondisi tertentu, pemasangan breket tirai krey ini bersifat fleksibel ya. Ada suatu kondisi dimana jendela yang menggunakan kusen berbahan kayu dan posisi antara permukaan dinding dengan kusen jendela cenderung sama rata atau datar. Untuk pemasangan breket pada kondisi ini, bisa dipasangkan pada permukaan kayu kusennya atau pada bagian permukaan dinding.
Dan ada juga kondisi dimana kusen jendela yang cenderung masuk kedalam dari permukaan dinding, tapi untuk lebar antara tirai krey dengan kusen jendela berukuran sama besar. Pada kondisi ini, pemasangan breket bisa dilakukan dengan cara meletakkan breket pada bagian permukaan kayu kusen dengan posisi yang rata atau sejajar dengan permukaan dinding. Kondisi inilah yang menurut saya akan membuat tampilan ruangan bisa lebih rapi dan minimalis. Dan kembali lagi pada selera masing-masing.
Setelah draft letak breket tirai sudah selesai ditentukan, saatnya untuk membuat titik posisi lubang skrup. Caranya cukup mudah, ambilah solasi kertas, kemudian tempelkan solasi tersebut pada bagian head tirai krey secara horizontal sesuai dengan besar ukuran lebar tirai. Kemudian potong solasi secara presisi dan letakkan pada permukaan dinding bagian atas jendela secara center sesuai dengan letak yang telah ditentukan sebelumnya.
Langkah ini bertujuan sebagai simulasi letak pemasangan tirai.
Kemudian kita ambil solasi lagi dan tempelkan pada sisi permukaan breket tirai yang akan digunakan. Pada tahap ini bisa disebut juga dengan proses pembuatan mal breket. Sedangkan breket tirai ini memiliki 4 sisi yang masing² terdapat lubang sekrup dan lubang obeng. 4 sisi ini bisa digunakan untuk mengaitkan breket pada permukaan dinding atau kusen jendela sesuai dengan kondisi tertentu. Sedangkan 2 sisi lainnya lebih terbuka. 2 sisi ini memiliki fungsi untuk mempermudah dalam proses pemasangan.
Setelah ukuran solasi sudah sesuai dengan sisi breket yang akan digunakan, sekarang tinggal diberi tanda sesuai dengan lobang skrup pada sisi breket. Pemberian tanda bisa pakai alat tulis atau alat lainnya. Dan jangan lupa untuk memberikan arah panah, untuk mempermudah dalam proses pemasangan dan menghindari adanya posisi mal yang terbalik.
Langkah selanjutnya, untuk mal breket yang sudah jadi, tempelkan pada bagian pojok tepi kanan dan kiri dari tata letak tirai yang sudah kita beri tanda sebelumnya, kemudian berikan jarak keluar untuk 2 breket tersebut, sebagai spasi atau toleransi berukuran sekitar 2-3 mm, bertujuan untuk mempermudah dalam proses pemasangan tirai ke breketnya nanti.
Setelah mal breket sudah tertempel dan dirasa posisinya sudah pas, sekarang mari kita ambil alat bor serta matabor yang sudah disiapkan sebelumnya. Kemudian beri lobang pada titik tanda mal breket. Langkah peneboran ini bertujuan untuk mempermudah proses pemasangan baut skrup breket dan juga meminimalisir adanya retak atau kerusakan yang berlebih pada permukaan dinding. Bilamana tidak ada bor tangan atau manual, anda bisa langsung mengeksekusi pada titik tersebut dengan menggunakan paku yang berdiameter lebih kecil daripada diameter skrup. Paku ini bertujuan untuk membuat lobang awal atau jalan ulir skrup. Dimana pada permukaan dinding, kebanyakan keras di awal karena acian semen.
Bila lobang baut skrup sudah siap, langkah selanjutnya anda bisa mengambil semua solasi kertas yang menempel pada permukaan dinding. Kemudian, tinggal dipasangkan saja breket tirai yang sudah disiapkan. Dan jangan lupa untuk menguncinya dengan baut skrup.
Nah ini dia, stelah breket sudah terpasang. Dan langkah selanjutnya, kita tinggal memasang tirainya pada sudut breket yang terbuka, kemudian kita kunci breketnya dengan penutup yang telah di sediakan sebelumnya.
Alhasil, anda bisa langsung menurunkan tirainya dengan cara menarik tali yang ada lebelnya ke arah kiri tangan anda. Sedangkan untuk menaikkan tirai, tarik tali ke arah kiri, kemudian tarik tali, dan arahkan ke kanan tangan ada untuk penguncian posisi tirai. Dengan kesimpulan, menarik tali ke arah kiri adalah membuka penguncian tirai dan menarik tali tirai ke arah kanan adalah melakukan penguncian.
Sedangkan untuk membuka daun tirai, dengan cara memutar ke kanan atau ke kiri pada tongkatnya.
Oke sobat, sekian dulu video kali ini. Semoga video ini bisa menjawab permasalahan project anda semua. Silahkan memberikan support untuk channel ini bila anda menyukainya. Terimakasih dan salam!
Komentar
Posting Komentar